Kesedihan Ibu Gajah Melihat Anaknya Tewas Ditabrak Truk

Kompas Palu.Online - Seekor Gajah Muda di Negara Bagian Perak, Malaysia, Tewas

Seekor gajah muda yang tengah berjalan melintasi Jalan raya malaysia,meregang nyawa setelah ditabrak sebuah truk di jalan raya di area Perak malaysia.

Menurut media lokal Sinar Harian Malaysia kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 2.00 dini hari, saat situasi jalan masih lengang. Tapi siapa sangka, tragedi justru terjadi di tengah sepi,Yang mengundang rasa simpati terhadap


Cuplikan video tersebut.

Ia mengelilingi tubuh anaknya, menyentuh dengan belalainya, bahkan sempat berusaha mendorong tubuh mungil itu agar berdiri kembali. Tapi, semuanya sia-sia. Dalam video tersebut Anak gajah telah di tewas.

Baja juga:Jumlah Korban: Ledakan Bom di Garut Bikin Warga Panik

Insiden ini bukan yang pertama. Jalan raya yang melintasi habitat Satwa liar seperti di Perak sering kali jadi ancaman nyata. 


Gajah-gajah ini hanya ingin menyeberang—mencari makan, mencari air, atau sekadar berpindah tempat. 


Tapi kecepatan kendaraan dan kurangnya papan tanda peringatan sering kali jadi pemicu tragedi.


Momen ini menjadi pengingat bahwa kesedihan tak hanya dirasakan manusia. Binatang pun punya rasa kehilangan. 


Sang ibu gajah itu membuktikannya dengan cara yang begitu menyentuh para hati netizen, di samping tubuh anaknya selama berjam-jam, enggan beranjak, pergi, seperti menolak kenyataan.


Petugas yang Dikerahkan ke Lokasi Kejadian

Tak butuh waktu lama setelah kejadian tragis itu viral, petugas dari Departemen Hidupan Liar dan Taman Negara (MALAYSIA) langsung dikerahkan ke lokasi. 


Mereka tiba di TKP (tempat kejadian perkara) untuk mengamankan area dan memastikan tidak ada lagi bahaya, baik bagi pengguna jalan maupun kawanan gajah yang mungkin masih berada di sekitar.


Petugas juga terlihat mengevakuasi tubuh anak gajah yang tewas dengan penuh hati-hati, sambil memastikan induk gajah tidak menyerang karena stres atau trauma.


Tindakan Lanjutan dari Pihak Berwenang

Selain evakuasi, petugas juga menyelidiki lebih lanjut penyebab pasti kecelakaan. Apakah truk melaju terlalu kencang? Apakah ada rambu-rambu peringatan yang rusak? Semua itu kini tengah didalami. 


Menurut media lokal Sinar Harian, penyelidikan sementara menunjukkan truk memang tidak sempat menghindar karena situasi yang gelap dan minim penerangan.

Baja juga:Berapa Korban Pakistan vs India?

Pihak berwenang juga mempertimbangkan pemasangan lebih banyak wildlife crossing (jalur lintas satwa) atau sensor deteksi satwa di jalan-jalan rawan tabrakan seperti ini.


Menurut Petugas lapangan

Menurutnya, perilaku ini menunjukkan kedalaman emosi dan ikatan kuat antara induk gajah dan anaknya. "Kami harus menunggu beberapa jam hingga induk gajah itu rela meninggalkan anaknya. Itu pun setelah kami memastikan area aman dan tidak ada ancaman lain.


#GAJAH #ANAKGAJAH